Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Add Innovel to the desktop to enjoy best novels.
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Your cookies settings
Strictly cookie settingsAlways Active
INDIGO
READING AGE 18+
Olin Wijaya
Paranormal
ABSTRACT
Arum kembali ke kamarnya setelah ia berhasil kembali ke kamar tidurnya. Ia berjalan ke arah tempat tidurnya. Matanya terperanjat melihat ada gadis yang nampak mirip dengannya sedang tidur terlentang di atas tempat tidur pink miliknya. Arum langsung melihat tangannya. Mencoba menebak - nebak apa yang sedang terjadi. Siapa gadis yang sangat mirip dengannya itu. Kenapa ada di kamarnya bahkan tidur di ranjangnya.Arum melangkah lebih jauh ke depan Cermin yang menempel di lemari pakaiannya yang serba pink.Arum langsung terperanjat dan menutup mulutnya lalu mendekat lagi semakin dekat ke arah cermin dan mencoba memegang cermin.Tak ada bayangannya.Ya tidak ada.Belum hilang rasa takut dan kagetnya, ia tambah dikagetkan lagi dengan suara pintu kamar yang dibuka paksa dan terbanting.Arum menatap ke arah pintu dan mendapati pembantunya masuk ke kamar bersama ibu Arum dan mereka terlihat sangat khawatir. Arum yang sedang kebingungan pun langsung mendekati ibunya. Tapi ibunya tidak menghiraukan Arum dan malah memeluk gadis yang tertidur lurus hampir tak bergeming saat dipeluk."Maaf nak,, ibu telat pulang. Bangun nak,, sudah 2 hari kamu tidak bangun."Arum terhenyak dan terpaku. "Apa yang sedang terjadi sebenarnya.. kenapa aku tidak ingat apapun" Arum bergumam sambil melihat ibunya yang terus memeluk dan menangisi gadis yang tertidur lelap itu.Bagaimana selanjutnya?? Akankah Arum terbangun??